Home Internasional Indonesia Resmi Gabung BRICS, Prabowo Hadiri KTT di Brasil Juli 2025
Internasional

Indonesia Resmi Gabung BRICS, Prabowo Hadiri KTT di Brasil Juli 2025

Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menghadiri KTT BRICS 2025 di Brasil. Ini merupakan keikutsertaan perdana Indonesia sejak menjadi anggota resmi BRICS pada Januari 2025.Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dijadwalkan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 yang akan berlangsung di Rio de Janeiro, Brasil, pada 6–7 Juli 2025. Kehadiran ini menjadi momen bersejarah, karena untuk pertama kalinya Prabowo tampil secara resmi dalam forum BRICS setelah Indonesia bergabung sebagai anggota penuh pada Januari lalu. Mengutip laporan Bloomberg, kehadiran Prabowo dikonfirmasi oleh empat sumber dari internal pemerintahan yang enggan disebutkan namanya karena belum ada pengumuman resmi dari Istana. Tiga di antaranya juga menyebutkan bahwa pemerintah Brasil tengah mempersiapkan kunjungan kenegaraan khusus bagi Presiden Prabowo setelah KTT BRICS berakhir. Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi, menolak berkomentar terkait agenda tersebut. Sementara itu, pemerintah Brasil mengonfirmasi bahwa seluruh anggota BRICS telah diundang dalam pertemuan ini, meski belum memberikan rincian lebih lanjut soal agenda bilateral masing-masing kepala negara. Indonesia dan BRICS: Langkah Strategis Global Selatan Keikutsertaan Indonesia dalam BRICS dipandang sebagai langkah geopolitik strategis untuk memperkuat posisi negara-negara Global Selatan. Langkah ini dinilai sebagai respons atas meningkatnya tren proteksionisme global dan pergeseran kekuatan ekonomi dunia. Gabungnya Indonesia juga menambah kekuatan kelompok yang awalnya terdiri dari lima negara: Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan. Setelah ekspansi keanggotaan pada akhir 2024, BRICS kini beranggotakan sepuluh negara, dengan tambahan Indonesia, Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab. Absennya Xi Jinping dan Putin Hadir Virtual Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan akan mengikuti KTT secara virtual. Hal ini dilakukan karena statusnya yang masih terikat surat perintah penangkapan internasional. Dari Tiongkok, Presiden Xi Jinping dipastikan tidak hadir dan akan diwakili oleh Perdana Menteri Li Qiang. Ini menjadi pertama kalinya Xi absen dalam KTT BRICS sejak menjabat. Keberadaan Prabowo dalam forum ini dinilai strategis, tidak hanya untuk memperluas pengaruh Indonesia di forum multilateral, tetapi juga untuk menjajaki peluang kerja sama ekonomi dan politik dengan negara-negara mitra BRICS lainnya.

Share
Indonesia Resmi Gabung BRICS, Prabowo Hadiri KTT di Brasil Juli 2025
Share

Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS yang akan diselenggarakan di Brasil pada 6–7 Juli 2025. Kehadiran ini akan menjadi penampilan resmi pertamanya dalam forum tersebut sejak Indonesia secara resmi menjadi anggota BRICS pada Januari lalu.

Mengutip laporan Bloomberg, empat sumber pemerintah yang enggan disebutkan namanya karena belum adanya pengumuman resmi menyebutkan bahwa Prabowo akan turut serta dalam pertemuan tingkat tinggi tersebut. Tiga sumber lainnya juga mengungkapkan bahwa Brasil tengah mempersiapkan kunjungan kenegaraan untuk Presiden Prabowo setelah pertemuan BRICS selesai.

Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi, menolak memberikan komentar terkait rencana kehadiran Prabowo. Di sisi lain, pihak kepresidenan Brasil menyatakan bahwa seluruh anggota BRICS telah diundang ke pertemuan yang akan berlangsung di Rio de Janeiro, meskipun belum ada rincian lebih lanjut mengenai agenda masing-masing pemimpin negara.

Keanggotaan Indonesia dalam BRICS dipandang sebagai langkah strategis yang mencerminkan penguatan posisi negara-negara Global Selatan di tengah meningkatnya kekhawatiran terhadap proteksionisme global. Hal ini terutama mencuat setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengancam akan menaikkan tarif terhadap sejumlah negara sebagai bagian dari upaya mengubah tatanan perdagangan internasional.

Forum BRICS, yang awalnya dibentuk oleh Brasil, Rusia, India, dan China, kini telah berkembang menjadi kelompok kerja sama yang lebih besar dengan bergabungnya enam anggota baru: Indonesia, Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab. Total keanggotaan BRICS kini mencapai sepuluh negara, yang bersama-sama berupaya membentuk penyeimbang terhadap dominasi blok negara-negara Barat.

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan akan menghadiri KTT secara virtual karena masih terikat surat perintah penangkapan internasional, menurut media pemerintah Rusia, Tass. Dari pihak Tiongkok, Presiden Xi Jinping dipastikan absen untuk pertama kalinya sejak menjabat, dan akan diwakili oleh Perdana Menteri Li Qiang, sebagaimana dikonfirmasi oleh seorang pejabat Brasil.(*)

Share

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

AS Setujui Tarif 19% untuk RI, Prabowo Beli 50 Boeing 777 sebagai Kompensasi Dagang

V-Today, INTERNASIONAL — Hubungan dagang Amerika Serikat dan Indonesia kembali mencair setelah...

Israel Gempur Sweida, Suriah Selatan Memanas Lagi! Netanyahu Ancam Tak Biarkan “Lebanon Kedua”

V-Today, INTERNASIONAL – Ketegangan di Suriah selatan kembali memanas setelah Israel meluncurkan...

Pemimpin Kristen Kecam Serangan Pemukim Israel ke Situs Suci

V-Today, Internasional – Pemimpin-pemimpin gereja Kristen mengecam serangkaian aksi kekerasan yang dilakukan...

Trump Ultimatum Rusia Beri Pajak Tarif 100%

V-Today, Internasional – Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Senin (14/7/2025) mengeluarkan...