V-Today – Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), mengutus orang kepercayaannya untuk menyambut kedatangan Presiden RI, Prabowo Subianto, dalam kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi.
Orang tersebut adalah Majid bin Abdullah Al Qasabi, Menteri Perdagangan dan Informasi Arab Saudi. Ia juga diketahui sebagai sahabat dekat Menteri Koordinator Bidang Pangan Indonesia, Zulkifli Hasan (Zulhas).
Zulkifli Hasan membagikan potret keakrabannya dengan Majid Al Qasabi kepada media. Hubungan personal ini menjadi salah satu modal penting dalam memperkuat kerja sama bilateral antara kedua negara, khususnya di sektor perdagangan dan ketahanan pangan.
Dalam kunjungan tersebut, Indonesia kembali mendorong Arab Saudi untuk mempercepat pembahasan Perjanjian Perdagangan Bebas (Free Trade Agreement/FTA) antara Indonesia dan negara-negara anggota Gulf Cooperation Council (GCC), yang meliputi Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Kuwait, Bahrain, dan Oman.
Zulhas menyebut pembahasan FTA ini sudah terlalu lama berjalan lambat sejak dirinya menjabat Menteri Perdagangan. Akibatnya, sejumlah produk Indonesia kesulitan menembus pasar Arab Saudi dan negara Teluk lainnya karena belum adanya perjanjian dagang resmi.
Saat ini, produk Indonesia baru relatif mudah masuk ke Uni Emirat Arab, karena sudah memiliki perjanjian CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement). Sementara FTA dengan GCC secara keseluruhan masih dalam tahap negosiasi.
Permintaan Indonesia untuk mempercepat FTA mendapat respon positif dari Putra Mahkota Arab Saudi. Dalam pernyataan pers bersama setelah pertemuan bilateral, kedua pihak menegaskan komitmennya untuk segera menyelesaikan perjanjian perdagangan ini.
“Mereka (Prabowo dan MBS) menyambut baik hasil positif dari negosiasi Perjanjian Perdagangan Bebas antara negara-negara Dewan Kerja Sama Teluk dan Republik Indonesia, yang diselenggarakan pada September 2024 dan Februari 2025, dan menyampaikan harapan mereka untuk menyelesaikan perjanjian tersebut dalam waktu dekat,” demikian isi pernyataan bersama.
Kunjungan Presiden Prabowo ke Arab Saudi menandai penguatan hubungan strategis Indonesia–Arab Saudi, tidak hanya dalam konteks diplomatik, tetapi juga ekonomi. Diharapkan, percepatan FTA dengan GCC akan membuka akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk Indonesia di kawasan Teluk.(*)
1 Comment